Menggendong bayi adalah pengalaman yang menyenangkan dan bisa membangun kedekatan dan kasih sayang antara orang tua dengan buah hatinya. Kegiatan ini penting untuk ikatan emosional orang tua dan bayi. Bayi memerlukan perhatian terus-menerus yang bisa memberikan fondasi agar mereka bisa tumbuh dengan baik secara fisik dan mental. Menggendong bayi bisa memenuhi kebutuhan perhatian ini.
Namun, tidak semua orang memiliki keterampilan yang sama dalam menggendong bayi. Sebagai orang tua baru, mungkin ini adalah pengalaman pertama Anda dalam menggendong bayi. Penting untuk mengetahui bagaimana cara menggendong bayi yang aman sehingga tidak membahayakan dirinya. Ada beberapa cara dalam menggendong bayi yang bisa Anda lakukan sesuai situasi dan kondisi Anda.
Ragam Posisi Menggendong Bayi
Ada banyak posisi menggendong bayi yang aman dan nyaman. Beberapa posisi mungkin cocok untuk bayi baru lahir, sedangkan posisi lain lebih cocok untuk bayi yang lebih besar.
Cradle hold
Cradle hold sering dikenal sebagai posisi ayunan yang menggambarkan posisi umum dalam menggendong bayi. Posisi ini juga banyak digunakan saat menyusui dan bagus untuk kontak kulit antara orang tua dengan anak.
Letakkan kepala bayi di lekukan lengan Anda dan topang badan bayi dengan tangan dan lengan lainnya. Posisi ini menjadi posisi yang nyaman untuk melihat bayi Anda dan cocok untuk berinteraksi dengan bayi, berbicara serta menyusui bayi.
Anda perlu memastikan bahwa kepala dan leher bayi disangga dengan baik. Pastikan pula bayi dapat bernapas dengan baik tanpa tekanan berlebih di tubuh.
Credit: Freepik
Baca Juga: Panduan Memandikan Bayi Baru Lahir
Belly hold
Belly hold adalah posisi menggendong bayi dengan meletakkan dada bayi di lengan bawah sambil menggunakan lengan yang lain untuk memberikan dukungan pada punggung bayi. Posisi ini dikatakan mampu membantu menenangkan bayi yang mungkin merasa tidak nyaman karena gas atau kembung serta membantu bayi bersendawa.
Kenyamanan dari posisi ini tergantung dengan panjang lengan Anda. Pastikan bahwa kepala dan leher bayi ditunjang dengan baik dan amati reaksi bayi saat digendong menggunakan posisi ini.
Credit: Freepik
Shoulder hold
Shoulder hold adalah posisi menggendong bayi dengan mengistirahatkan bayi di dada Anda, mencondongkan bayi di bahu dengan lengan dan menopang bokongnya. Lengan yang lain bisa digunakan untuk menopang punggung bayi atau menahan leher bayi sehingga memiliki dukungan yang baik.
Banyak bayi yang merasa nyaman dan membuat mereka tidur nyenyak. Bayi dapat mendengar detak jantung dan pernapasan Anda pada posisi ini sehingga mereka merasa tetap nyaman dan dekat.
Credit: Freepik
Menggunakan gendongan bayi
Menggendong bayi dengan gendongan dapat membebaskan tangan Anda namun tetap memberikan dukungan dan kenyamanan pada bayi. Ada banyak pilihan gendongan bayi yang aman digunakan bila sesuai dengan petunjuk pemakaian.
Bayi berusia di bawah empat bulan tidak disarankan digendong dengan gendongan karena sulit memantau posisi mereka yang rentan menyebabkan bayi kekurangan napas dan mati lemas. Demi keamanan dan kenyamanan berikut adalah langkah-langkah menggunakan gendongan bayi yang aman:
- Membaca petunjuk pemakaian gendongan
- Mengikuti pedoman menggendong bayi
- Memastikan gendongan sesuai dengan ukuran dan berat bayi
- Memeriksa apakah gendongan tidak ada kerusakan dan robekan
- Memastikan hidung dan mulut bayi tidak tertutupi
- Memastikan wajah bayi tidak tertekan terhadap badan Anda
- Berulang kali memeriksa jalan napas bayi dan kenyamanan bayi
- Jangan melakukan kegiatan yang berbahaya seperti memasak dengan kompor panas atau berkendara selama menggendong bayi
Baca Juga: Tips Merawat Kulit Bayi Baru Lahir
Hip hold
Menggendong bayi di pinggang bisa dilakukan pada bayi yang usianya lebih besar, atau sudah bisa menopang kepalanya sendiri. Posisi ini memungkinkan bayi bisa memiliki pemandangan yang lebih baik pada lingkungan sekitar namun tetap merasa nyaman karena dekat dengan Anda.
Merawat bayi baru lahir untuk yang pertama kali bisa menjadi pengalaman yang seru sekaligus mendebarkan. Apabila selama merawat bayi baru lahir Anda merasa kesulitan dan menemukan gejala tidak biasa, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter melalui aplikasi Ai Care yang bisa diunduh di App Store atau Play Store.
Mau tahu informasi seputar kehamilan, menyusui, kesehatan wanita dan anak-anak? Cek di sini, ya!
- dr Hanifa Rahma